Mandailing Masa Silam.

Wisencare | Mandailing | Post Terbaru | tag: Mandailing Tempo Dulu.

View Larger Map

Hukum alam: Semua yang bisa di sentuh, tidak akan abadi. Satu satunya yang tidak berubah hanyalah Tuhan. (Home of Wisencare


Sejarah Asal Usul Mandailing berubah, masyarakat tumbuh, berkembang dan berubah sesuai alam yang di hadapi. Mandailing na itom na robi (mandailing masa silam) pada masanya menganut animisme dinamisme, suatu keyakinan dan filosofi bahwa manusia dan alam saling membutuhkan. Keyakinan bahwa alam mempunyai wibawa, dan pohon serta gunung-gunung di jaga oleh kekuatan magis. Animisme mempunyai cara untuk mendekati "Spirit", memohon dan bahkan menggunakan kekuatanya.

Animisme dan Dinamisme memiliki ritual, korban, dan adab dalam melakukan kontak dengan kekuatan ghaib. Mereka juga sangat dekat dengan "ruh" keluarga yang telah mati.

Animisme dalam bahasa mandailing identik dengan Sipelebegu. Dalam catatan sejarah, Sipelebegu masih terlacak hingga abad ke-20. Setelah itu pemikiran mandailing telah dicerahkan oleh Tauhid, ajaran Islam.

Sipelebegu dibanding dengan kepercayaan dipulau jawa, seperti keyakinan pada Ratu Pantai Selatan, Ikan Dewa di Kuningan, Gatot Koco dan lain-lain. Fakta bahwa masyarakat Jawa terlebih dahulu bersentuhan dengan dunia modern dan logika ilmiah, tetapi justru mandailing yang terlebih dahulu "bersih" dari sisa-sisa kepercayaan kuno. Di pulau jawa saat ini kepercayaan animisme dan dinamisme masih sangat kuat, mungkin hampir sama kuatnya dengan mandailing 100 tahun yang lalu.


Mandailing zaman naitom narobi melakukan penyembahan dan upacara-upacara seperti pemangilan roh, pasusur begu, marsibaso dengan menyalakan kemenyan.
Sipelebegu mempunyai cara untuk meminta pertolongan roh leluhur untuk menyelamatkan rakyat dari marabahaya, bala, musim kemarau yang panjang dan gangguan hama yang menyerang padi. Dan tentu saja, seorang datu (sikerei, pawang,) tidak akan dipercaya jika perbuatannya tidak ada bukti. Misalnya masyarakat sangat sering mengalami, bahwa setelah selesai upacara pemanggilan hujan, maka hujan deras turun di hari yang sama di musim kemarau panjang itu.


Kekuatan seorang datu yang sangat hebat tidak saja digunakan untuk keperluan itu. Sering kali perselisihan faham justru menjadi perang kekuatan magis. Misalnya seorang datu dari daerah Batang natal bisa mengirimkan bisa ikan pari dengan media daun "torop" jauh terbang dibawa "angin" melewati bukit barisan dan menghantam musuhnya di daerah Panyabungan. Dua burung elang yang membawa ajian bisa berkelahi di atas rumah seseorang, dan tahu-tahu keesokan harinya seseorang ada yang meninggal.

Satu hal yang sangat kuat mungkin termasuk "Tagor". Tagor adalah suara gemuruh yang muncul dari kuburan moyang suatu marga yang termasuk raja adat di suatu desa. Tagor itu terdengar jelas dan bahkan mencapai 7 kilometer dari perbukitan ke pemukiman warga. Suara tagor kemudian dikenali sebagai pertanda akan ada suatu kejadian penting, misalnya keluarga dari kerabat semarga yang akan kawin atau meninggal. Dan itu sering terjadi.

Kuburan yang memiliki tagor adalah kuburan raja desa yang kuburannya sangat panjang. Seseorang raja desa mandailing jaman naitam narobi meninggal dan dikubur dengan dua kuburan. Satu kuburan sendiri dan satu lagi kuburan hartanya.


Tagor itu kemudian hilang setelah anak anak muda menjarah harta yang ditanam itu kemudian di jual ke agen pemburu barang antik.

Namun meski sangat disayangkan, tetapi pada akhirnya membuktikan, bahwa nenek moyang mandailing sudah berhubungan dengan Cina. Hal itu dibuktikan dengan keramik berupa gelas dan mangkuk yang berasal dari Cina. Sayangnya barang barang jarahan itu tidak lagi bisa jadi bukti karena sudah di jual pada agen kolektor benda antik, tetapi paling tidak pengakuan dari mereka masih bisa di catat di blog ini.

Keramik Cina pastilah berasal dari perdagangan masa silam di jalur Batang Gadis yang kala itu adalah sungai yang sangat besar dan bisa dilewati perahu perahu besar.

Dengan demikian, jika ingin mengerti sejarah mandailing, asal usul mandailing, jangan terpaku pada tarombo (silsilah) yang telah di edit berulang kali. Tari percayalah bahwa untuk tahu asal usul mandailing, maka fakta di lapangan akan jauh lebih memperkaya perbendaharaan mandailing.

Lihat jugaasal usul mandailing

Mandailing naitam narobi (mandailing zaman gelap) adalah masa yang di alami nenek moyang mandailing. Mandailing berasal dari masa yang eksotik dari sebuah tempat yang diberkati Batang Gadis. Tempat yang nyaman dan di rindukan siapapun yang pernah dilahirkan di sana.

Baca juga:
Bacaan Ringan saat Santai

Share on Google Plus

About Nilton